Cristiano Ronaldo, nama yang identik dengan kesuksesan di dunia sepak bola. Prestasi gemilangnya di level klub tak perlu diragukan lagi: gelar liga, Liga Champions, Ballon d’Or, hingga status pencetak gol terbanyak sepanjang masa. Namun, perjalanan kariernya bersama Timnas Portugal memiliki cerita tersendiri, penuh perjuangan, air mata, dan kebanggaan yang tak kalah monumental.
Dari debutnya pada Agustus 2003 hingga kini, Ronaldo telah mengukir sejarah gemilang bersama Selecao. Ia telah membawa Portugal meraih puncak kejayaan di berbagai turnamen bergengsi, meninggalkan jejak yang sulit untuk dihapuskan oleh generasi penerusnya.
Jejak Emas Ronaldo di Timnas Portugal
Sejak melakoni debutnya melawan Kazakhstan pada 20 Agustus 2003, Ronaldo dengan cepat menjadi figur sentral bagi Portugal. Ia bukan hanya sekadar mesin gol, tetapi juga pemimpin dan inspirasi bagi rekan-rekannya di lapangan.
Perjalanan panjangnya bersama tim nasional diwarnai berbagai momen berkesan. Keberhasilannya membawa Portugal meraih berbagai gelar menjadi bukti nyata dedikasi dan kualitasnya yang luar biasa.
Deretan Gelar Internasional yang Membanggakan
Ronaldo telah mempersembahkan tiga trofi bergengsi bagi Portugal: Euro 2016, UEFA Nations League 2019, dan UEFA Nations League 2025.
Keberhasilan di Euro 2016 menjadi momen bersejarah, meskipun ia harus ditarik keluar lapangan karena cedera. Kemenangan tersebut menjadi bukti kekuatan mental dan kepemimpinan Ronaldo yang menginspirasi timnya.
Dua gelar UEFA Nations League kemudian mengukuhkan posisi Portugal sebagai kekuatan baru di Eropa. Ronaldo terus menunjukkan performa terbaiknya, membuktikan bahwa usia bukanlah penghalang bagi seorang pemain hebat.
Gelar-gelar ini menjadikan Ronaldo sebagai pemain tersukses dalam sejarah Portugal, melebihi pencapaian pemain-pemain legendaris sebelumnya.
Ia juga memegang rekor pencetak gol terbanyak sepanjang masa Portugal, sebuah prestasi yang semakin mengukuhkan statusnya sebagai legenda sepak bola negaranya.
Misi Terakhir: Piala Dunia 2026
Satu-satunya mimpi besar Ronaldo yang belum terwujud adalah membawa Portugal menjadi juara Piala Dunia. Turnamen paling prestisius ini masih menjadi misteri dalam kariernya.
Ia telah berpartisipasi dalam lima edisi Piala Dunia (2006, 2010, 2014, 2018, dan 2022), dengan pencapaian terbaik mencapai semifinal di Jerman 2006.
Kegagalan di Piala Dunia 2022, saat Portugal disingkirkan Maroko di perempat final, meninggalkan luka mendalam. Air mata Ronaldo menggambarkan betapa besar ambisinya untuk meraih trofi ini.
Piala Dunia 2026 diprediksi akan menjadi penampilan terakhir Ronaldo bersama Timnas Portugal. Di usia 40 tahun, ia akan datang sebagai veteran, pemimpin, dan legenda hidup yang ingin mengakhiri karier internasionalnya dengan puncak kejayaan.
Akankah mimpi tersebut terwujud? Hanya waktu yang akan menjawab. Namun, dedikasi dan semangat juang Ronaldo akan selalu menjadi inspirasi bagi para penggemarnya di seluruh dunia.
Perjalanan karier Ronaldo bersama tim nasional merupakan bukti nyata dedikasi, keuletan, dan semangat juang seorang atlet kelas dunia. Ia telah memberikan warisan yang tak ternilai bagi sepak bola Portugal, dan Piala Dunia 2026 akan menjadi babak penutup yang ditunggu-tunggu oleh seluruh dunia.
