Xiaomi bersiap meluncurkan HyperOS 3, sistem operasi terbarunya yang dikabarkan akan menghadirkan desain antarmuka baru bernama Liquid Glass. Desain ini, yang juga sebelumnya diperkenalkan oleh Apple di iOS 26, menjanjikan tampilan modern dan halus tanpa mengorbankan kemudahan penggunaan.
Berbeda dengan implementasi Apple, Xiaomi dilaporkan lebih menekankan pada keterbacaan dan kesederhanaan. Informasi ini bersumber dari bocoran yang cukup terpercaya dari Digital Chat Station di Tiongkok.
HyperOS 3 dan Desain Liquid Glass
Desain Liquid Glass pada HyperOS 3 ditandai dengan ikon kaca dan pusat kontrol yang transparan. Tujuannya adalah menciptakan tampilan visual yang halus dan premium, namun tetap mudah dinavigasi.
Menurut bocoran, elemen kaca dan animasi cair akan memberikan kesan modern dan elegan pada antarmuka pengguna HyperOS 3. Xiaomi tampaknya ingin memadukan estetika visual dengan fungsionalitas yang praktis.
Penerapan Liquid Glass di Seluruh Aplikasi
Perubahan desain Liquid Glass bukan hanya sekadar pembaruan tampilan layar utama. Xiaomi berencana untuk menerapkannya di seluruh sistem operasi, termasuk aplikasi inti.
Aplikasi seperti Pesan, Telepon, dan Pengaturan akan mendapatkan sentuhan Liquid Glass. Ini menandakan komitmen Xiaomi untuk memberikan pengalaman visual yang konsisten di seluruh sistem.
Lalu bagaimana dengan pengguna smartphone Xiaomi kelas entry-level? Xiaomi dilaporkan akan menggunakan elemen UI yang lebih ringan untuk perangkat tersebut.
Hal ini bertujuan agar pengguna perangkat entry-level tetap bisa menikmati tampilan baru tanpa mengorbankan performa dan daya tahan baterai. Xiaomi tampaknya ingin menjangkau seluruh segmen pasarnya.
Inspirasi dari Apple, Fokus pada Aksesibilitas
Apple memang lebih dulu memperkenalkan desain Liquid Glass pada iOS 26, dengan efek kaca real-time dan animasi cair yang mencolok.
Xiaomi tampaknya terinspirasi, namun dengan pendekatan yang berbeda. Jika Apple menekankan perubahan visual yang signifikan, Xiaomi mengutamakan aksesibilitas dan kemudahan penggunaan.
Dengan kata lain, Xiaomi ingin memberikan tampilan premium tanpa mengorbankan kepraktisan. Hal ini terlihat dari fokus pada keterbacaan dan kesederhanaan.
Pengujian Awal dan Perilisan HyperOS 3
Beberapa pengguna Xiaomi telah berkesempatan mencoba desain Liquid Glass melalui program pengujian. Elemen UI seperti search bar sudah menunjukkan versi awal efek Liquid Glass.
Program pengujian ini menunjukkan komitmen Xiaomi untuk mengumpulkan feedback pengguna sebelum peluncuran resmi. Perbaikan dan penyempurnaan terus dilakukan berdasarkan masukan tersebut.
Xiaomi dijadwalkan merilis HyperOS 3 pada Oktober mendatang, bertepatan dengan peluncuran seri Xiaomi 16. Liquid Glass diprediksi akan menjadi salah satu perubahan visual paling menonjol dalam pembaruan ini.
Secara keseluruhan, HyperOS 3 dengan desain Liquid Glass-nya menjanjikan pengalaman pengguna yang lebih modern dan intuitif. Strategi Xiaomi yang menyeimbangkan estetika dan fungsionalitas tampaknya akan menarik bagi banyak pengguna. Kita nantikan peluncuran resminya pada bulan Oktober.
