Dalam laga persahabatan antara Timnas Jepang dan Timnas Indonesia di Suita City Football Stadium, Selasa (10/5/2025), pelatih Hajime Moriyasu membuat keputusan mengejutkan. Ia menunjuk Takefusa Kubo sebagai kapten tim, menggeser Wataru Endo yang biasanya memegang ban kapten.
Keputusan ini tentu menimbulkan pertanyaan. Moriyasu pun memberikan penjelasan resmi mengenai alasan di balik perubahan kepemimpinan di lapangan tersebut.
Alasan di Balik Penunjukan Takefusa Kubo
Moriyasu mengungkapkan bahwa ia sempat ragu-ragu hingga sehari sebelum pertandingan. Ia mempertimbangkan posisi Wataru Endo di lapangan dan peran Takefusa Kubo sebagai kapten.
Namun, ia akhirnya memutuskan untuk memberikan kepercayaan kepada Kubo untuk menunjukkan kepemimpinannya di tim.
Moriyasu juga menekankan bahwa Kubo merupakan pemain senior yang berpengalaman dan diharapkan dapat memimpin para pemain muda lainnya di tim.
Konsultasi dengan Wataru Endo
Keputusan menunjuk Kubo sebagai kapten bukan keputusan sepihak dari Moriyasu. Ia terlebih dahulu berkonsultasi dengan Wataru Endo. Gelandang Liverpool itu pun menyetujui keputusan tersebut.
Setelah berdiskusi dengan Endo, Moriyasu memutuskan agar Kubo yang memimpin tim di lapangan.
Moriyasu bahkan menyampaikan keputusan ini kepada Endo sebelum makan siang pada hari pertandingan.
Performa Memukau Kubo dan Hasil Telak Jepang
Takefusa Kubo tampil luar biasa dalam pertandingan tersebut. Kecepatan dan skillnya terbukti merepotkan pertahanan Timnas Indonesia.
Selama 69 menit bermain, Kubo berhasil mencetak satu gol dan memberikan dua assist. Kontribusi signifikan terhadap kemenangan Jepang.
Jepang menang telak 6-0 atas Indonesia. Lima gol lainnya dicetak oleh Daichi Kamada (dua gol), Ryoya Morishita, Shuto Machino, dan Mao Hosoya.
Kemenangan ini semakin menegaskan kualitas timnas Jepang, di mana Takefusa Kubo tampil sebagai bintang lapangan dengan peran barunya sebagai kapten.
Secara keseluruhan, keputusan Moriyasu untuk menunjuk Kubo sebagai kapten terbukti tepat. Kubo menunjukkan kepemimpinan di lapangan dan berkontribusi besar dalam kemenangan telak Jepang. Hal ini sekaligus menjadi bukti bahwa Moriyasu berani memberikan kesempatan kepada pemain muda yang berpotensi untuk memimpin tim di masa depan.
