Depok: 11 Remaja Ditangkap, Siap Tawuran Brutal?

Depok: 11 Remaja Ditangkap, Siap Tawuran Brutal?
Sumber: Liputan6.com

Sebelas remaja diamankan Tim Presisi Polres Metro Depok saat hendak melakukan tawuran di Bojongsari, Rabu (2/7/2025). Mereka tertangkap basah membawa senjata tajam dan telah merencanakan aksi tersebut secara online.

Penangkapan ini bermula dari patroli rutin Tim Presisi yang bertujuan mencegah aksi pembegalan di wilayah Arco dan Jalan Raya Ciputat-Parung. Keberadaan kelompok remaja tersebut langsung menimbulkan kecurigaan petugas.

Penangkapan di Gang Manggis

Petugas melihat sekelompok pemuda di Gang Manggis, Jalan Raya Ciputat-Parung. Melihat gelagat mencurigakan, polisi langsung mendekati mereka.

Beberapa remaja berusaha melarikan diri, dan dua di antaranya membuang handphone. Handphone tersebut kemudian diamankan dan diperiksa oleh petugas.

Setelah diperiksa, handphone tersebut terungkap sebagai milik admin dan ketua kelompok yang akan melakukan tawuran. Kelompok ini diketahui bernama Bojong Kuring.

Kelompok Bojong Kuring berencana tawuran dengan kelompok gang Kramat. Rencana tawuran ini mereka rencanakan melalui media online, menentukan lokasi pertemuan secara virtual.

Lokasi yang mereka tentukan untuk tawuran ternyata tak jauh dari tempat mereka diamankan. Keberhasilan polisi menggagalkan tawuran ini patut diapresiasi.

Pengungkapan Senjata Tajam

Setelah mengamankan para remaja, polisi meminta ketua kelompok menunjukkan lokasi penyimpanan senjata tajam. Aksi tawuran remaja kerap melibatkan senjata tajam yang berbahaya.

Petugas kemudian menuju lokasi berkumpulnya para remaja tersebut. Mereka berupaya mendatangi dan mengetuk pintu rumah, namun tidak mendapat respons.

Setelah meminta izin kepada orang tua pemilik rumah, polisi mendobrak pintu. Para remaja akhirnya keluar dan menunjukkan tempat penyimpanan senjata tajam mereka.

Satu senjata tajam ditemukan tergantung di dinding. Pencarian lebih lanjut di bawah kasur menemukan sepuluh senjata tajam lainnya.

Proses Penahanan dan Penyidikan

Sebanyak sebelas senjata tajam berhasil disita dari lokasi tersebut. Kesebelas remaja beserta barang bukti kemudian dibawa ke Polsek Bojongsari.

Polisi melakukan pemeriksaan terhadap para remaja. Proses penyidikan akan terus dilakukan untuk mengungkap lebih lanjut jaringan dan motif di balik aksi tawuran ini.

Keberhasilan pengungkapan ini menunjukkan kesigapan Tim Presisi Polres Metro Depok dalam menjaga keamanan dan ketertiban masyarakat. Upaya pencegahan tawuran perlu terus ditingkatkan untuk menciptakan lingkungan yang aman bagi masyarakat.

Kasus ini menjadi peringatan bagi para remaja untuk menghindari aksi tawuran. Tawuran bukan hanya melanggar hukum, tetapi juga dapat menyebabkan cedera serius bahkan kematian.

Pentingnya peran orang tua dan lingkungan dalam mengawasi dan membimbing remaja agar tidak terlibat dalam tindakan kriminalitas seperti tawuran. Kerjasama antara pihak kepolisian dan masyarakat sangat vital dalam upaya menciptakan lingkungan yang aman dan kondusif.

Dengan demikian, diharapkan kejadian serupa tidak terulang kembali. Semoga kasus ini menjadi pembelajaran bagi semua pihak untuk bersama-sama menjaga keamanan dan ketertiban di lingkungan sekitar.

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *